Akhir-akhir ini di tempat wisata Tainan Park, muncul seorang pria yang membawa kamera profesional untuk memeras pengunjung dengan menawarkan jasa foto. Pria tersebut akan mendekati pengunjung Taman dan menawarkan jasa foto dengan tarif berkisar NT 100 – 200. Namun, jika pengunjung menolak, ia akan terus mengejar dan berkata kasar.

Kemudian polisi datang untuk memeriksa laporan warga yang resah akibat keberadaan fotographer abal-abal tersebut. Tepat pada perayaan 17 Agustusan, banyak PMI yang libur dan berkunjung ke taman. Kesempatan ini digunakan pria tersebut untuk mencari sasaran pemotretan yang akan dimintai uang.
Pada saat tiba di lokasi, tampak fotographer tersebut sedang merayu beberapa PMI untuk melakukan foto. Saat polisi mendekat, pria tersebut sedang melakukan pemotretan. Namun, pria tersebut kabur saat melihat polisi datang.

Salah satu petugas keamanan taman mengatakan, kejadian tersebut sudah terjadi beberapa bulan. Fotographer gadungan tersebut mengicar para pekerja migran sebagai objek foto dan melakukan pemerasaan. Bagi siapa saja yang menjadi korban pemerasaan oleh fotographer abal-abal tersebut dapat langsung melapor kepada pihak kepolisian.
[Etty] 

 

Berita Lainnya

DIDEPORTASI DARI TAIWAN, PMI DIHIPNOTIS DAN DIRAMPOK

GAJI PEKERJA MIGRAN TAIWAN DIRENCANAKAN AKAN NAIK

PULANG DARI TAIWAN, PMI SELINGKUH DAN HAMILI ANAK SMA

TAIWAN AKAN DILANDA DUA ANGIN TOPAN?!