HINDARI TANGKAPAN POLISI, PMI ILEGAL NYAMAR PENDUDUK LOKAL
Tanggal rilis：2023-09-28
Sore itu di jalan Danjin di sebuah perempatan lampu merah, polisi mencurigai seorang PMI yang gugup dan ketakutan saat bertemu pihak aparat. Dengan sigap, polisi pun mengejar dan menangkapnya. Namun, PMI tersebut mengaku jika ia penduduk lokal Taiwan untuk mengelabui aparat.
Ternyata ia seorang PMI ilegal yang sudah tiga tahun menjadi kaburan dan bekerja berpindah-pindah untuk bertahan hidup di Taiwan. Polisi kemudian menggiring PMI tersebut menuju tempat tinggalnya. Sesampainya disana , terdapat 7 orang yang tinggal di dalam rumah kecil tersebut.
Saat mengangkap, polisi sempat mendobrak pintu kamar mandi, karena terdapat seorang PMI di dalamnya. Selain itu, juga terdapat 2 pasangan suami istri asal Indonesia dan 2 anak kecil. Kepala Kantor Kepolisian Hsingjen, Yeh Kuang-che mengatakan bawaha salah satunya adalah pria bernama Sha (32 tahun), pekerja migran ilegal yang juga merupakan buronan tindak penipuan. Keempat PMI pria datang ke Taiwan mulanya untuk bekerja di industri elektronik, tetapi mereka kabur dari majikan karena mendapat upah tidak sesuai. Dengan mengharap dapat gaji yang tinggi, mereka menjadi ilegal. Namun takdir berkata lain, kini mereka terancam deportasi ke tanah air. [etty]
