Seorang PMI dipulangkan, karena sering melakukan siaran langsung di rumah majikan. Awalnya majikan Indah (samaran) sudah memperingatkan melalui PMI temannya. Majikan meminta tolong untuk memberitahu Indah agar tidak menggunakan ruangan rumahnya untuk konten di media sosial.
Meskipun telah di ingatkan, tetapi secara diam-diam PMI tersebut tetap melakukan siaran langsung di rumah majikan. Bahkan saat bersama pasien yang dijaga.
Merasa tidak nyaman, karena privasi rumahnya terpublikasi membuat majikan geram dan mengadukan PMI tersebut pada agensi. Sehingga berakhir pada pemutusan kontrak dan dipulangkan ke negara asal.
Banyak majikan yang tidak menyukai jika rumah ataupun keluarga mereka dipublikasi. Namun, tidak sedikit PMI yang gemar melakukan siaran langsung saat bekerja demi sebuah konten.
Pekerja migran berkewajiban menjaga privasi majikan dan pasien yang dijaga. Bahkan jika majikan tidak ingin pekerjanya untuk memberitahukan alamat rumahnya kepada siapa pun, PMI harus mematuhinya.
Untuk itu jangan mempublikasikan privasi rumah majikan,baik melalui foto ataupun pun video. Terlebih saat mengurus pasien, baik itu sedang memandikan ataupun kegiatan lainnya. [etty]
Berita Lainnya